MENAPAKI KEMITRAAN SETELAH 3 TAHUN TERTUNDA

Konsep Penanggulangan kemiskinan Kota Pekanbaru yang meletakan kemandirian masyarakat pada tataran kemitraan yang telah diatur dalam Peraturan Walikota No.37 Tahun 2009 yang merupakan dasar pondasi dukungan pemerintah kota dalam melembagakan keterlibatan stakeholders dalam pembangunan daerah melalui penanggulangan kemiskinan. Banyaknya perusahaan khususnya migas di Provinsi Riau merupakan dasar penguatan kemitraan harus didukung oleh kebijakan pemerintah kota, namun proses perjalannya ternyata tidak mudah beberapa kali pertemuan sudah direncanakan dan digagas oleh pemerintah kota dengan beberapa perusahaan ternyata tidak berjalan terkendala beberapa tokoh kunci dalam pemerintah kota yang sangat konsen dengan penanggulangan kemiskinan memasuki masa akhir jabatan dan masa pensiun seperti : 

1. Drs.H.HERMAN ABDULLAH, MM (Walikota Pekanbaru masa bakti 2002-2006 dan 2006-2011) sebagai tokoh kunci penangmbil kebijakan yang sangat konsen terhadap penanggulangan kemiskinan yang mendapat penghargaan motivator “CENDERAHATI KEPEDULIAN” dari PNPM Mandiri Perkotaan Provinsi Riau Tahun 2012. 
2. Ir.H.YUSMAN AMIN, M.Eng,Sc (Sekretaris Kota Periode 2009-2011) yang mendapatkan penghargaan motivator “CENDERAHATI KEMITRAAN” Tahun 2012 dari PNPM Mandiri Perkotaan Provinsi Riau, Bapak Adismar Amnur, Apt (Kabid.Sumber Daya - Bappeda). 

Memasuki tahun 2012 memasuki masa-masa menggugah kembali rencana yang tertunda untuk pendekatan dengan PT.Chevron Pacific Indonesia terbuka kembali dengan berbagai upaya yang telah dilakukan oleh Korkot-1 dan Korkot-2 serta sosialisasi yang dilakukan KMW Provinsi Riau sebagai berikut : 

1. Kerjasama PT.Chevron Pacific Indonesia-Dumai dengan PNPM Mandiri Perkotaan Kota Dumai yang telah dilakukan dengan mengambil tema “Usaha Produktif Masyarakat Berbasis Potensi Ekonomi Lokal” menjadi inspirasi bagi kota/kabupaten yang lain. 
2. Silaturahmi dengan Manager PAPG PT.Chevron Pacific Indoensia-Duri mempertegas komitmen PNPM Mandiri Perkotaan Provinsi Riau, bahwa CPI adalah mitra strategis, dan hal ini direspon dengan berbagai program pelatihan atau peningkatan kapasitas yang bisa diakses oleh BKM yang ada di kecamatan Mandau Kabupaten Bengkalis. 
3. Lokakarya PMPK dengan sesi “BERBAGI PENGALAMAN KEMITRAAN DARI SWASTA” yang menghadirkan dari EMP Kalila (Bentu-Korinci),Ltd dan PT.Chevron Pacific Indoensia yang diwakili Kantor Rumbai Kota Pekanbaru, ternyata mengugah salah satu Advisory Community Engagement Bapak Mering Ngo yang mengatakan dalam sesi pemaparannya “Ternyata CPI ketinggalan dengan EMP Kalila yang telah berhasil membangun kemitraan melalui MoU, ternyata kami harus me-orientasi teknis CSR kami dan PNPM Mandiri Perkotaan bisa jadi akan menjadi mitra kami kedepan” 

Sementara kami tidak menyadari setelah Lokakarya PMPK yang dilaksanakan pada tanggal 18-20 April 2012 benar-benar direspon oleh CPI Kantor Rumbai Kota Pekanbaru, beberapa percakapan langsung dengan Korot-1 (Rusmani Said, SE) sudah dilakukan dengan tindaklanjut pertemuan perdana pada tanggal 10 Mei 2012 bertempat di ruang pertemuan PGPA PT.CPI di Rumbai yang dihadiri oleh CSR Officer PT.CPI, TA.Sosialisasi, Tim Korkot-1 dan 4 BKM/LKM di kawasan Ring-1 : 

• Kelurahan Muara Fajar & Kelurahan Rumbai Bukit (Kecamatan Rumbai) 
• Kelurahan Limbungan Baru dan Kelurahan Rumbai Pesisir (Kecamatan Rumbai Pesisir) 

Untuk mempresentasikan beberapa poin yang bisa dijajaki dalam membangun kemitraan, beberapa poin penting hasil pertemuan tersebut : 

1. Design Program PT.CPI tertumpu pada 3 poin penting yaitu : a) Stakeholder Engagement, b) Social Invesment (yang disebut dengan CSR PT.CPI) yang diimplemntasikan sebagabi berikut : edukasi, kesehatan, ekonomi, c) Social Impact Assesment. 
2. Beberapa poin penting tindaklanjut dari pertemuan yaitu : a) Grand Strategy PNPM Mandiri Perkotaan sampai dengan tahun 2014, sebagai masukan bagi PT.CPI bisa berperan dimana saja dan tahapan mana saja dengan konsep terintegrasi tripartid antara PNPM Mandiri Perkotaan-PT.CPI-Pemerintah Daerah, b) Meeting lanjutan untuk mematangkan langkah-langkah lanjutan yang akan ditindaklanjuti PT.CPI dengan Tim Korkot-1 (Kota Pekanbaru) sebagai pilot kerjasama, c) Membahas lebih maju terkait dengan beberapa kegiatan dan kelurahan mana saja yang bisa dimitrakan, termasuk kegiatan survey PT.CPI ke beberapa KSM-KSM. 
3. PT.CPI menginginkan CSR bisa berjalan melalui kelembagaan yang bisa mengakomodir usulan-usulan yang bisa di mitrakan, hal ini didasari evaluasi selama ini banyak proposal yang masuk tidak terkendali. Untuk itu BKM/LKM bisa menjadi alternative harapan dari PT.CPI. 

Atas rangkaian kegiatan-kegiatan yang sudah dilaksanakan, kami semua sangat optimis kerjasama dengan PT.CPI bisa diwujudkan khususnya di Kota Pekanbaru dan Kabupaten Bengkalis mengikuti jejak Kota Dumai yang sudah melakukan kemitraan pada tahun 2011 dan 2012 dengan beberapa agenda pengembangan usaha produktif di Kota Dumai. 

Kami juga merasa yakin sekali bahwa PT.CPI akan menjadi mitra startegis dan terbesar, hal ini beberapa masukan dari EMP Kalila (Bapak Digdo Juniarto-CSR Officer) jika PT.CPI bisa bermitra secara otomatis akan lebih mempermudah PNPM Mandiri Perkotaan Provinsi Riau masuk ke area CSR BP Migas yang mempunyai dana CSR lebih besar. 

Penulis : JAJA SOMANTRI (TA.Sosialisasi - KMW Provinsi Riau)

Alamat & Kontak Person (Pelaku) :
Alamat     :  Jl. Pepaya No.75 Kota Pekanbaru
Korkot-1 :  RUSMANI SAID, SE - 081319542349