Salah satu keseimbangan konsep PNPM Mandiri Perkotaan dalam mengembangkan Development Livelihood mengusung tema membangun masyarakat melalui kebersamaan dalam konteks membangun kemitraan seluruh stakeholder melalui assesment bersama dalam penanggulangan kemiskinan.
Menjadi isu wacana strategis kedepan, pengelolaan PNPM Mandiri Perkotaan yang telah menghasilkan struktur kelembagaan kolektif yang mengakar dimasyarakat melalui BKM/LKM menjadi modal sosial dalam menumbuhkan kembali nilai-nilai kultur semangat kebersamaan dalam pembangunan. Cita-cita ini sudah semestinya mendapat respon seluruh kalangan, terkait pembinaan yang telah dirintis program menjadi perhatian baik dari pemerintah daerah maupun swasta yang dapat mendorong keberlanjutan program dalam konteks Sutainable Livelihood.
Untuk itu PNPM Mandiri Perkotaan khususnya di Kota Dumai melalui Korkot 2 (Rudi Rosyidi, S.Ag) paham betul tentang makna keberlanjutan ini, penjajagan kemitraan baik dengan Pemerintah Kota Dumai maupun dunia usaha menjadi sangat prioritas untuk segera diwujudkan. Baru-baru ini proses penjajagan dengan kalangan swasta telah dirintis dengan PT. Chevron Pacific Indonesia – Dumai berkomunikasi intensif dengan PNPM Mandiri Perkotaan Kota Dumai, komunikasi yang komunikatif tersebut ditindaklanjuti dengan kunjungan pihak Chevron untuk melihat sejauhmana kegiatan-kegiatan masyarakat yang dibina oleh PNPM Mandiri Perkotaan di Kota Dumai antara lain :
- Kelurahan Mundam dengan kerajinan Dodol Nanas
- Kelurahan Bagan Keladi dengan kerajinan serabut kelapa
- Kelurahan Bukit Datuk penjejagan melalui Lembaga Mikro Finance yang diusung melalui UPK
Menurut CE Specialist, PGPA PT. Chevron Pacific Indonesia – Dumai (Bapak Suhardi) “Sebelumnya kami mencari informasi-informasi tentang program pemberdayaan melalui internet dan kami menemukan PNPM Mandiri Perkotaan di program ini akhirnya kami menemukan kontak person Bapak Rudi. Mengingat kami sangat respon dengan program ini dan kami menilai visi yang diusung sama dengan visi CSR yang dibangun oleh kami”.
Konsep visi CSR yang diusung PT. Chevron Pacific Indonesia dimana kegiatan peningkatan usaha mikro masyarakat melalui konsep pemberdayaan yang akan menunjang nilai produktif masyarakat. Menurut Korkot 2 (Rudi Rosyidi, S.Ag) “Melalui komunikasi dan beberapa pertemuan melalui presentasi dari kami, akhirnya pihak Chevron merasa tertarik dengan konsep yang dikembangkan oleh PNPM Mandiri Perkotaan”.
Wujud realisasi kegiatan kemitraan ini, Pihak Chevron telah mendukung kegiatan Pelatihan dan Pengembangan Usaha Dodol Nanas melalui BKM Sejahtera untuk Tahun 2010 dan telah mengucurkan bantuan senilai 60 juta sebagai tahap awal untuk kegiatan pelatihan maupun gerai untuk pengembangan pemasaran. Kegiatan ini dinilai oleh pihak Chevron sangat relevan dengan visi, mengingat Kelurahan Mundam ini punya potensi sumber daya alam terutama lahan kebun nanas dan Kota Dumai sendiri tidak punya makanan khas yang menjadi ikon. Untuk itu dengan kegiatan ini pihak Chevron selain membantu perekonomian masyarakat khsusunya di kelurahan Mundam, juga membantu mewujudkan kreatifitas makanan khas Kota Dumai sebagai jajanan masyarakat maupun oleh-oleh khas bagi para pendatang ke Kota Dumai.
Pihak Chevron juga telah menjajagi kemitraan sebagai project di tahun 2011 yang akan bekerjasama dengan BKM Bagan Keladi Mandiri Kelurahan Bukit Datuk melalui kerajinan Serabut kelapa, dinilai cukup menjanjikan dalam peningkatan perekonomian masyarakat khususnya para petani dan juga memanfaatkan kekayaan sumber daya alam dengan banyaknya perkebunan kelapa di Kelurahan Mundam.
KONTAK PERSON :
SRI UMAMI - Ketua KSM Selasih (081275133016)
KAHARUDIN - Koordinator BKM (081275877713)
SUHARDI CE Spesialist, PGPA Chevron Dumai (081365105665)
RUDI ROSYIDI, S.Ag - Korkot 2 (081378448234)